THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Sabtu, 17 Oktober 2009

Konsep, Aliran dan Sejarah Koperasi

Budi utomo merupakan salah satu penggerak koperasi di Indonesia. Sedangkan Moh. Hatta terkenal sebagai bapak koperasi Indonesia, dimana beliau melakukan pengembangan koperasi secara structural melalui UUD 1945 pasal 33. koperasi di Indonesia pertama kali berdiri di leuwiliang.
Koperasi umumnya mempunyai aliran-aliran sebagai berikut:
1. yardstik yaitu aliran yang umumnya dipakai dinegara-negara beridiologi kapitalis, dimana dalam aliran koperasi ini pemerinta tidak campur tangan dalam koperasi.
2. sosialis yaitu aliran yang umumnya berada dialiran eropa timur yang menganut komunisme atau sosialisme dimana koperasi merupakan alat yang efektif untuk mencapai kesejahteraan masyarakat.
3. persemakmuran. Dalam aliran ini koperasi memiliki perbedaan dengan aliran sebelumnya. Dimana pemerintah bertanggung jawab dan berupaya agar iklim pertumbuhan koperasi tercipta dengan baik.

Konsep koperasi
Koperasi dalam kegiatannya selain mempunyai aliran koperasi juga mempunyai konsep yaitu:
1. Konsep Koperasi Barat
Koperasi merupakan organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai kesamaan kepentingan dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya dan menciptakan keuntungan timbal balik antara anggota koperasi dengan perusahaan koperasi.

2. Konsep Koperasi Sosialis
Menurut konsep ini koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari system sosialisme untuk mencapai tujuan system sosialis-komunis

3. Konsep Koperasi Negara Berkembang
Dalam konsep koperasi ini pemerintah ikut campur tangan dalam pembinaan dan pengembangan.

Jadi, Koperasi adalah satu badan usaha yang berusaha mewujudkan kepentingan para anggotanya selain menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi dengan perusahaan koperasi.

0 komentar: